Sekolah kedinasan merupakan salah satu jenis perguruan tinggi yang banyak diminati di Indonesia. Salah satu alasannya adalah karena adanya ikatan dinas atau kepastian bekerja bagi para lulusannya.
Satu di antara pilihan sekolah kedinasan di Indonesia adalah Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) yang secara fungsional berada di bawah Badan Intelijen Negara (BIN). Saat ini, pihak kampus belum mengumumkan penerimaan taruna 2024/2025. Namun merujuk tahun lalu, pendaftarannya dibuka 1-30 April 2023.
Tahun lalu ada dua jalur penerimaan yaitu talent scouting dan jalur umum. Bagi kalian yang ingin mencoba mendaftarkan diri ke STIN pada tahun ini, simak syarat-syaratnya berdasarkan penerimaan tahun lalu, untuk digunakan sebagai bahan rujukan.
Syarat STIN
Pada pendaftaran 2023 lalu, seperti ini persyaratan masuk STIN:
WNI
Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD RI 1945
Tidak pernah terlibat tindak pidana
Memiliki kelakuan baik yang ditunjukkan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
Lulusan SMA/MA/SMK (bukan lulusan paket C) dengan rata-rata rapor semester 1-5 minimal 75.
Lulusan dua tahun sebelumnya (bukan lulusan paket C), wajib mempunyai nilai rata-rata rapor minimal 80.
Lulusan sekolah luar negeri wajib memiliki pengesahan ijazah dari Direktorat Sekolah Menengah Atas Dirjen Paud, Dikdas dan Dikmen Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Belum pernah menikah serta bersedia tidak menikah selama pendidikan
Belum pernah melahirkan bagi perempuan atau belum pernah memiliki anak biologis bagi laki-laki
Tidak mempunyai tato atau bekas tato
Tidak memiliki tindik atau bekas tindik pada bagian tubuh yang tidak lazim bagi perempuan
Tidak mempunyai tindik atau bekas tindik pada bagian tubuh mana pun bagi laki-laki
Sehat jasmani dan rohani serta tidak pernah mengalami patah tulangApabila berkacamata, maksimal ukurannya 1, baik plus ataupun minus
Tidak buta warna
Tinggi badan minimal 165 cm untuk laki-laki dan 160 cm untuk perempuan
Usia paling rendah 16 tahun dan maksimal 22 per 31 Desember 2023 (untuk pendaftaran tahun lalu)
Memiliki persetujuan dari orang tua atau wali dengan dibuktikan surat pernyataan orang tua atau wali
Bukan personel atau mantan personel TNI/Polri/PNS dan tidak pernah mengikuti pendidikan ini
Bersedia mengikuti ikatan dinas pertama (IDP) selama 10 tahun sejak lulus pendidikan
Mendapat persetujuan dari orang tua atau wali yang sah secara hukum
Tidak tengah ikatan dinas dengan instansi lain.Calon taruna atau taruni yang dinyatakan lulus harus melampirkan kartu BPJS Kesehatan.
Peserta yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai, harus memperoleh persetujuan atau rekomendasi kepala instansi.
Bersedia diberhentikan dari status pegawai jika diterima di STIN.
Apabila lulus, maka bersedia ikut setiap rangkaian seleksi penerimaan STIN.
TELAH HADIR, BIMBINGAN BELAJAR PERSIAPAN LULUS TES PERGURUAN TINGGI KEDINASAN PERTAMA, TERBAIK DAN TERSIAP DI INDONESIA TERBUKTI 90% LOLOS SKD & 80% LOLOS PERGURUAN TINGGI KEDINASAN, BAGI KAMU YANG INGIN IKUT SELEKSI MASUK SEKOLAH KEDINASAN 2024 MULAI PERSIAPKAN DARI SEKARANG YUK BERSAMA BIMBEL AKSES! 🤩
Dengan Bimbingan Belajar Online & Offline yang memiliki kualitas pengajar yang Profesional sudah teruji didukung oleh Soal terupdate 2024 yang sudah berstandar HOTS, Tersedia lebih dari 50.000+ Video Pembelajaran, Tips & Trik Lulus Tes Sekolah Kedinasan, Tryout SKD berbasis CAT, Sehingga Kamu akan semakin Siap Menghadapi Tes masuk Sekolah Kedinasan 2024 Bersama Bimbel Akses.
Baca juga:
Daftar Sekolah Kedinasan yang Ada di Pulau Jawa, Kamu Berminat?